Kultum-14. Dukungan Terhadap Muslim Palestina-Syeik Naji Al Ja’farawi (Ulama Palestina) – Penerjemah Ustadz Rena
Penerjemah: Ustadz Rena
Assalamualaikum wr wb
Kami dari Sadaqa sejak 2017 menurunkan para tahfidz qur’an seluruh Indonesia untuk mengimami, dan menyampaikan dakwah, menyatukan silaturahmi. Sehingga terjadi silaturahmi, dan bergerak dibidang kemanusiaan.
Malam ini di Masjid Al – Ukhuwah dengan Syeikh Naji yang hafal Qur’an 30 juz. Malam ini akan sampaikan keadaan di Palestina sana.
Silakan Syeikh….
Alhamdilillahirabbulalamin. Assalamualaikum wr wb.
Pertama-tama beliau ucapkan terimakasih luar biasa, terhadap umat Islam Indonesia. Salam hangat dari Palestina untuk Indonesia. Ini adalah kunjungan kedua kali sejak 2019, saat itu menjadi imam tarawih selama ramadhan di Masjid Baiturahman Banda Aceh. Tiap mengimami dan menyampaikan ceramah kerasa kehangatan dan persaudaraan umat Islam di Indonesia.
Tanah Palestina bukanlah tanah milik orang-orang Palestina saja tapi wakaf milik seluru umat Islam dan menjadi tanggungjawab umat Islam semua. Sedangkan masjidil Aqso adalah milik kita ketiga yang harus kita jaga bersama. Saat ini orang Israel masuk memakai sepatu ketika saudara kita sedang shalat. Sebanyak 200 muslim ditangkap dan diintimidasi.
Dan usaha israel kuasai Palestina dan Aqsa sudah berlangsung lebih 70 tahun dan umat Islam membiarkannya. Bisa kita katakan Palestina adalah penjara terbesar didunia. Saudara kita dibatasi, dipantau gerak-gerik nya baik didarat maupun pantauan dari udara. Luas Palestina kira-kira 350 kilometer persegi yang dihuni sekira 2 (dua) juta orang, padat, sulit mendapat pangan, obat-obatan, sulit mendapat listrik sekalipun.
Orang-orang Israel membatasi untuk mengimpor kebutuhan, mambatasi pengobatan. Banyak yang masuk RS tanpa mendapat obat lalu sampai wafat. Mungnkin rakyat Gaza adalah terkuat di Palestina. Tak mau tunduk pada Israel. Lebih baik mati daripada tunduk pada Israel. Tahun lalu bangunan, masjid, rumah sakit, pemikiman sipil dibom, banyak yang mati syahid.
Namun disana mereka melahirkan para pejuang. Power perjuangan adalah kecintaan pada Al Qur’an. Ada 400 ribu pelajar mendalami Al Qur’an. Sebanyak 50 ribu diantaranya hafal Al Qur’an 30 juz. Pada tahun lalu mewisuda para hafidz. Sebanyak 200 diantaranya setor hafalan sekaligus muali fajar hingga ashar.
Yang wajib kita tanamkan pd diri dan anak kita, bahwa Masjidil Aqso adalah milik kita, tanggungawab kita. Kita miliki amanah pertanahkannnya bukan hanya tanggungjawab orang palestina. Mereka butuh bantuan sosial, materi dukungan dari kita. Semoga dukungan saudara sekalian menjadi tali silaurahmi rahyat Indonesia dan Pelestina.
Wassalamualaikum wr wb.
Pada Jum’at, 15 April 2022 itu juga digalang donasi untuk mendukung perjuangan muslim Palestina. Ada dua mekanisme penggalangan dana. Pertama, kunjungan pintu ke pintu dan kedua, lelang donasi secara langsung di Masjid Al-Ukhuwah. Kunjungan ke rumah-rumah dilakukan pada hari Jum’at hari itu juga. Diperoleh lebih dari empat juta rupiah penggalangan dana dari rumah ke rumah ini.
Lelang donasi dilakukan setelah acara kultum, dan pemutaran film kondisi Palestina. Ustad Rena menyampaikan jika ada yang berkenan memberikan donasi dengan jumlah yang disebut maka segera diminta tampil kedepan hadirin. Syeikh Naji kemudian memberikan kartu donasi dan syal Palestina dan foto di depan hadirin. Kartu donasi nantinya diisi nama, nomor telepon, dan besaran donasi yang diberikan.
Ustad Rena melempar angka dua juta, satu juta belum ada yang tampil kedepan. Begitu angka mencapai lima ratus ribu rupiah, maka banyak jamaah berhamburan tampil ke depan bahkan anak-anak juga ibu-ibu. Satu-persatu Syeikh mengalungkan syal dan foto bersama. Untuk ibu-ibu, Syeikh menyambangi ke barisan belakang untuk memberikan syal. Masing-masing donatur diberikan kupon isian untuk diisi oleh donatur.
Sesi akhir adalah foto bersama mulai yang berkalung syal Palestina (donatur), pengurus DKM Al-Ukhuwah, semua hadirin pria, dan terakhir foto bersama ahwat.
Semoga uluran sedikit jamaah Al-Ukhuwah ini dapat membarikan sedikit amunisi untuk perjuangan saudara muslim di Palestina. @gamin.