Iedul Adha 1445 H Warga Alam Tirta Lestari, Bogor
Gema takbir, tahmid, dan tahlil berkumandang menyelimuti langit dimana-mana, pun di angkasa atas Perumahan Alam Tirta Lestari, adesa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Bundaran perumahan Alam Tirta Lestari penuh dengan barisan jamaah shalat Iedul Adha. Empat arah penjuru jalan yang bermuara dan melintasi perempatan bundaran sementara ditutup dengan digunakannya untuk ibadah shalat Ied bagi warga muslim warga Alam Tirta ini.
Jam 05.30 panitia hari besar telah menyiapkan lapangan dengan garis shaf, memasang podium, pengeras suara, perangkat pendukung dan memastikan sumber listriknya.
Warga dihimbau untuk datang dalam keadaan suci, atau dari rumah sudah berwudlu, dan membawa alas sembahyang sendiri.
Menit demi menit menuju 06.30 WIB lapangan semakin penuh. Jamaah ikhwan (pria) ditempatkan mulai dari shaf depan, sementara ahwat (wanita) mulai barisan belakang.
Jam 06.30 WIB sebagaimana yang telah dijadwalkan oleh panitia, acara mulai dengan penyampaian beberapa informasi.
Sampai acara shalat Ied ini DKM Masjid Al Ukhuwah telah menerima titipan hewan kurban sebanyak 2 (dua) ekor sapi, dan 16 ekor domba. Penyembelihan hewan kurban akan dilaksanakan pukul 08.00 WIB.
Jam 06.36 shalat Iedul Adha dimulai. Shalat Ied ini dipimpin oleh imam-Ustadz Taufik Hidayat, dengan khatib Ustadz Marju’in Fahmi.
Pesan-pesan Iedul Adha disampaikan oleh Ustadz Marju’im Fahmi diantaranya;
Ibadah Haji adalah pengorbanan pengabdian kepada Allah SWT. Meninggalkan segala urusan dunia. Melakukan perjalanan jauh dengan mengendarai unta, berbagai armada perjalanan untuk beribadah menunaikan haji. Hal ini adalah bentuk tunduk dan patuh kepada Allah SWT. Tunduk dan patuh melaksanakan amalan-amalan. Menerima, tunduk dan patuh kepada Allah baik kepada perkara yang ringan maupun yang berat melaksanakan.
Tentang pengorbanan, hari ini kita disuguhkan adanya realita pengorbanan saudara-saudara kita di Palestina dengan mengorbankan jiwa, harta, dan keluarganya tidak lain adalah dalam rangka pengorbanan dalam mempertahan Islam. Mereka pertahankan jiwa, harta, kelaurga dan Islam. Nabi Muhammad SAW, barangsiapa terbunuh mempertahankan harta, jiwa, dan keluarganya maka dia mati syahid. Sampai saat ini ratusan ribu jiwa terluka bahkan kehilangan jiwanya demi mempertahankan Islam.
Apakah kita turut merasakan sakit, kesedihan, atas saudara-saudara muslim di Palestina. Apakah kita telah tergerak untuk turut membantu meringankan saudara kita di Palestina?
Kita adalah umat yang bersatu. Pada hari Ied ini secara serempak hampir satu milyar umat muslim berdiri di tanah lapang meneladani pengorbanan Ismail dan Ibrahim. Semoga kita tergerak bersatu menolong saudara kita muslim di Palestina yang tengah menerima perlakuan yang menyakitkan.
Aamiiin.
Lihat videonya, silakan klik: https://youtu.be/eZLK9Nyi-bk